BerandaDAERAHKades Paya Pinang,Diduga tidak Transparan Tentang ADD Untuk Sekolah Paud

Kades Paya Pinang,Diduga tidak Transparan Tentang ADD Untuk Sekolah Paud

  1. Serdang Bedagai , GlobalNews21net- Kepala Desa (KADES) Paya Pinang , Adi Saputra di duga tidak transparan terkait  Anggaran Dana Desa (ADD), untuk sekolah paud di Dusun x, Desa Paya Pinang, Kecamatan Tebing Syahbandar, Kabupaten Serdang Bedagai Sumatera Utara.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Sekolah (Kepsek) Paud Bunda,Ibu Yudiawati S.Pd yang mempunyai tiga tenaga guru pengajar di sekolah Paud Bunda dan dengan jumlah murid siswa/i sekitar 30 ( tiga puluh) kepada Global News21.net saat diruang kerjanya,Selasa (14/12/2021) .

kades

Ibu Yudiawati S.Pd mengatakan, berdirinya sekolah Paud Bunda di dusun x Desa Paya Pinang, Kecamatan Tebing Syahbandar, 13/7/2016 sekolah Paud Bunda setiap tahunnya dari tahun 2017 mendapatkan Bantuan Operasional Penyelenggaraan BOP Pendidikan Anak Sekolah Usia Dini PAUD dana tersebut dari Pusat dan juga Dana Bansos.

Pada tahun 2016 sekolah Paud Bunda dapat dua kali Dana Anggaran Dana Desa ADD dari Desa Paya Pinang yang dipimpin Kades Adi Saputra, setelah terjadi pandemi Covid 19 dari tahun 2020 sampai tahun 2021, tidak pernah dapat lagi Dana dari ADD untuk sekolah paud. Anggaran Dana Desa ADD tersebut setiap tahunnya tetap di anggarkan di Rencana Anggaran Biaya RAB akan tetapi tidak disalurkan ke sekolah Paud Bunda yang berada di dusun x Kecamatan Tebing Syahbandar, lanjut.

Ibu Yudiawati S.Pd mempunyai Visi dan Misi untuk sekolah Paud Bunda, membentuk insan dan bangsa, sehat cerdas dan mandiri, memberikan pelajaran pendidikan juga memberikan pelayanan kepada anak anak dan juga masyarakat, di lingkungan Desa Payah Pinang dan sekitarnya.

Harapan saya kepada pemerintah Serdang Bedagai untuk Dana sekolah Paud dari Anggaran Dana Desa ADD di Serdang Bedagai ini saya berharap kedepannya, kepada Kepala Desa yang baru atau Kades yang lama agar Dana ADD yang telah di anggarkan untuk dana Paud harus di salurkan ke sekolah Paud yang ada di Serdang Bedagai ini, tutup Ibu Wati.

Hanny Anisa Amalia sebagai guru pengajar di sekolah Paud Bunda, saat dikonfirmasi oleh media Global.NEWS.net Hanny menjelaskan, saya mengajar di sekolah Paud ini sudah tiga tahun, di sekolah Paud Bunda yang kita ajarkan sesuai dengan tema, yang di rencanakan di awal semester. Pasalnya tentang tema tumbuh tumbuhan, seperti sayuran, yang mudah diucapkan oleh anak anak dalam bahasa Inggris, kebetulan hari ini kita belajar bahasa Inggris, ucapnya

Anak anak sekolah Paud belajar bahasa Inggris bukan harus bisa bahasa Inggris, akan tetapi mereka sudah terbiasa mendengar bahasa Inggris di telinganya. Dan juga belajar berhitung, agama, kita juga ajarkan anak anak doa sebelum makan, setiap hari Jum’at kita juga ajarkan sholat, dan mengaji Iqrok. Saya pesan anak anak setiap harinya progres membuat guru guru juga semakin tenang dan seterusnya anak anak semakin berkembang yang diberikan pelajaran oleh guru guru di sekolah Paud ini, sebutnya.

konfirmasi kepada perangkat desa saat itu,tidak mengetahui tentang Dana Paud , ditanya keberadaan Kades,  jawabnya “Kades Sedang ada urusan di Medan”, sampai berita ini dipublikasikan Kades belum dapat dijumpai untuk dikonfirmasi.  (Tamsi)

Must Read

Related News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini