GLOBALNEWS21.ID,Medan — Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura Sumatera Utara, El Adrian Shah, menekankan pentingnya sikap adil dari aparat hukum, keamanan, serta penyelenggara pemilu seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dalam menjalankan tugas mereka pada Pilkada 2024.
Pernyataan ini disampaikan El Adrian Shah yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sumut dan anggota Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Sumut kepada wartawan, Selasa (19/11).
El Adrian Shah menyatakan bahwa ketidakadilan dalam proses pemilu dapat menjadi sumber utama konflik di masyarakat.
Menurutnya, sikap tidak netral dari aparat hukum dan penyelenggara pemilu berpotensi mencederai kepercayaan publik terhadap hasil pemilihan.
“Salah satu potensi awal dari konflik adalah jika aparatur dan penyelenggara tidak adil. Siapa pun tidak akan bisa menerima hasil yang tidak jujur,” ujarnya.
Ia menjelaskan, apabila para peserta pemilu merasa dicurangi dalam prosesnya, hal ini akan menciptakan ketidakpuasan yang berpotensi memicu konflik.
“Jika seseorang kalah dengan jujur, ia akan menerima dengan legawa, tapi jika kalah karena merasa dicurangi, itu akan menjadi masalah besar,” tegas El Adrian Shah.
Pernyataan ini menggarisbawahi pentingnya integritas dan profesionalisme penyelenggara pemilu dalam menjaga kredibilitas proses demokrasi.
Lebih lanjut, El Adrian Shah mengajak seluruh pihak, baik dari unsur keamanan maupun penyelenggara pemilu, untuk menjunjung tinggi prinsip keadilan dan transparansi.
Ia menekankan bahwa pemilu yang bersih dan adil adalah kunci utama untuk menghindari potensi konflik dan menjaga stabilitas keamanan selama proses Pilkada 2024.
“Proses demokrasi seperti Pilkada bukan hanya soal memilih pemimpin, tapi juga tentang menjaga kepercayaan masyarakat terhadap sistem pemerintahan yang ada. KPU dan Bawaslu harus memastikan setiap tahapannya berjalan dengan transparan, jujur, dan adil, agar hasil akhirnya dapat diterima oleh semua pihak,” jelasnya.
El Adrian Shah juga mengimbau para kandidat dan tim sukses untuk turut berperan aktif dalam menjaga suasana kondusif selama masa kampanye dan pemungutan suara.
Menurutnya, semua pihak harus memiliki komitmen yang sama dalam menciptakan Pilkada yang damai dan berintegritas.
Dengan semakin dekatnya Pilkada 2024, ia berharap aparat penegak hukum dan penyelenggara pemilu dapat meningkatkan koordinasi dan pengawasan untuk memastikan tidak ada kecurangan yang terjadi.
“Kita semua memiliki tanggung jawab yang sama dalam menjaga kelancaran dan kredibilitas Pilkada ini. Mari bersama-sama mengawal proses demokrasi yang bersih dan adil untuk kepentingan masyarakat,” pungkas El Adrian Shah.(Red)
