HUMBAHAS, GlobalNEWS21.id – Masyarakat Humbang Hasundutan (Humbahas) yang hendak menikah, hamil, bahkan sampai melahirkan harus dipantau kesehatannya. Seribu hari kelahiran harus terus dipantau, kalau sudah sehat maka kehidupan pun jauh lebih baik ke depan.
Demikian diungkapkan Bupati Humbahas Dosmar Banjarnahor saat kunjungan kerja ke Puskesmas Saitnihuta, Kecamatan Dolok Sanggul, Jumat (17/2/2023) lalu.
Dosmar juga mengatakan stunting di Humbahas harus dituntaskan demi masa depan masyarakat khususnya anak-anak.
Pemkab Humbahas dalam hal ini Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2PKB), Puskesmas, Kepala Desa dan elemen terkait harus bekerja serius. Ia menjelaskan apabila SDM (sumber daya manusia) sehat, maka masa depan jelas.
“Kita harus fokus menangani stunting, harus kita tuntaskan. Masalah serius ini. Maka petugas kesehatan bekerjasama dengan desa harus bekerja serius supaya stunting secara bertahap menurun di Humbang Hasundutan,” tukasnya.
Ia juga meminta Dinas Kesehatan, Bidan desa dan perangkat desa harus mendata semua penduduknya, dan berikan pengarahan pada masyarakat supaya banyak makan sayur, protein, buah-buahan dan asupan makanan lainnya.
“Sampaikan juga air mentah jangan diminum, apalagi bagi ibu hamil. Balita harus dipastikan di imunisasi, harus ada pemeriksaan secara rutin, apabila ini dilaksanakan dan diikuti masyarakat, generasi kita terbebas dari stunting. Kepala Desa dan perangkatnya harus bergerak,” tegas Bupati. (GN21-Rein)